Bola Nasional

PSPS vs PSMS: Duel Sengit untuk Kemenangan Perdana di Liga 2 2025/2026

MEDAN – Duel PSPS vs PSMS menjadi sorotan utama pekan ini di Liga 2 Indonesia musim 2025/2026. Kedua tim sama-sama menelan kekalahan di laga perdana, sehingga laga ini krusial untuk bangkit. Pertandingan digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Riau, pada Sabtu, 20 September 2025. Dengan atmosfer panas yang diprediksi, PSMS Medan bertekad meraih tiga poin perdana mereka.

Baca juga: Copenhagen vs Leverkusen: Hjullmand Puji Grimaldo Setelah Gol Tendangan Bebas Spektakuler

Latar Belakang Kekalahan Pembuka Kedua Tim

Kedua tim memasuki laga ini dengan modal buruk. PSMS Medan kalah 0-1 dari Persekat Tegal pada Jumat, 12 September 2025, di Stadion Utama Sumut, Kabupaten Deli Serdang. Gol tunggal lawan dicetak di babak kedua, membuat Ayam Kinantan – julukan PSMS – terpukul berat. Meski demikian, kekalahan itu justru memicu semangat baru di kubu Medan.

Sementara itu, PSPS Pekanbaru juga gagal meraih poin di pekan pembuka. Mereka tumbang dari FC Bekasi City dengan skor yang belum dirinci secara detail, tapi kekalahan itu jelas meninggalkan luka. Namun, bermain di kandang sendiri kali ini bisa jadi senjata ampuh bagi Laskar Melayu. Dengan demikian, duel PSPS vs PSMS diproyeksikan bakal berjalan ketat sejak menit awal, karena keduanya butuh kemenangan untuk naik peringkat Grup Utara.

Fakta menarik, kedua tim sama-sama finis di posisi bawah klasemen sementara setelah pekan pertama. PSMS duduk di peringkat 10 Grup Utara dengan nol poin, sementara PSPS berada di posisi serupa. Data dari situs resmi Liga 2 menunjukkan, tim yang kalah di laga pembuka cenderung bangkit di minggu kedua, dengan tingkat kemenangan mencapai 45 persen berdasarkan musim lalu.

Persiapan Matang PSMS Medan Menuju Pekanbaru

PSMS Medan tak tinggal diam pasca kekalahan. Pelatih Kas Hartadi langsung menggelar sesi latihan intensif di Medan sebelum berangkat. Pada konferensi pers Jumat, 19 September 2025, ia mengonfirmasi kesiapan tim. “Untuk persiapan kita sudah siapkan di Medan, dan tim PSMS ke Pekanbaru bawa 21 pemain. Semoga besok pertandingan berjalan lancar,” ujar Kas Hartadi dengan nada optimis.

Selain itu, skuad PSMS diperkuat oleh pemain kunci seperti gelandang serang yang andal menciptakan peluang. Dari 21 pemain yang dibawa, delapan di antaranya adalah starter di laga sebelumnya. Strategi utama? Fokus pada pertahanan solid sambil menyerang balik cepat. Oleh karena itu, transisi dari bertahan ke menyerang menjadi kunci utama bagi PSMS di duel PSPS vs PSMS ini.

Bahkan, dukungan dari manajemen tak kalah penting. Pemilik klub, Bobby Nasution, menyatakan komitmen penuh meski kalah di awal. “Kami percaya tim akan bangkit. Kekalahan adalah pelajaran,” katanya dalam pernyataan singkat pasca laga perdana. Dukungan ini tentu memotivasi para pemain untuk tampil maksimal di kandang lawan.

Kekuatan PSPS Pekanbaru di Kandang Sendiri

Tak hanya PSMS yang haus kemenangan; PSPS Pekanbaru punya modal kuat sebagai tuan rumah. Stadion Kaharuddin Nasution dikenal dengan dukungan suporter fanatik yang bisa menekan lawan. Pelatih PSPS, Ilham Syam, dijagoi Kas Hartadi sebagai sosok berpengalaman. “Saya pikir meskipun PSPS kemarin habis menelan kekalahan juga dari Bekasi, tim PSPS cukup bagus. Saya nggak begitu kenal dengan sosok pelatih Ilham, tapi saya pikir dia pelatih bagus, itu saja,” puji Kas Hartadi.

Dari segi skuad, PSPS mengandalkan lini depan yang tajam, dengan catatan lima gol di pramusim. Namun, kekalahan dari FC Bekasi City menunjukkan kelemahan di pertahanan tengah. Oleh sebab itu, Ilham kemungkinan akan rotasi dua pemain untuk mengatasi celah tersebut. Fakta mencatat, PSPS tak terkalahkan di kandang sepanjang lima laga terakhir musim lalu, termasuk kemenangan telak 3-0 atas tim selevel.

Dalam konteks duel PSPS vs PSMS, keuntungan kandang ini bisa jadi pembeda. Suporter lokal diprediksi memadati stadion, menciptakan tekanan ekstra bagi tamu dari Medan. Selain itu, kondisi cuaca Pekanbaru yang lembab berpotensi menguji stamina kedua tim, tapi PSPS lebih adaptif di lingkungan tersebut.

Analisis Taktik dan Faktor Penentu Kemenangan

Secara taktis, duel PSPS vs PSMS bakal jadi ujian strategi. PSMS cenderung main possession-based, dengan penguasaan bola rata-rata 55 persen di laga perdana. Sebaliknya, PSPS lebih suka counter-attack, memanfaatkan kecepatan winger mereka. Data statistik dari Opta menunjukkan, tim dengan possession lebih tinggi menang di 60 persen laga Liga 2 Grup Utara.

Faktor lain yang tak boleh diabaikan adalah kondisi fisik. PSMS melakukan perjalanan jauh ke Riau, sementara PSPS punya waktu istirahat lebih panjang. Namun, rotasi skuad PSMS yang segar bisa menyamakan kedudukan. Selain itu, wasit pertandingan – yang belum diumumkan – akan berperan besar dalam menjaga fair play, mengingat riwayat kartu kuning tinggi di laga antar tim Sumatera.

Prediksi pakar: Menurut analis sepak bola lokal, peluang menang PSMS mencapai 40 persen, PSPS 35 persen, dan sisanya seri. “Ini laga yang bisa berakhir 2-1 untuk salah satu pihak, tergantung eksekusi peluang,” kata seorang komentator dari stasiun TV nasional.

Dampak Duel PSPS vs PSMS bagi Peringkat Grup Utara

Laga ini tak hanya soal tiga poin, tapi juga momentum awal musim. Kemenangan bagi PSMS bisa mendorong mereka ke papan atas Grup Utara, di mana kompetitor seperti Persiraja Banda Aceh dan Sulut United mengintai. Sebaliknya, PSPS yang menang akan bangkit sebagai penantang serius di kandang.

Dari perspektif fans, duel PSPS vs PSMS ini jadi ajang reuni bagi suporter Sumatera. Ribuan tiket sudah terjual, menandakan antusiasme tinggi. Bahkan, grup suporter PSMS berencana kirim rombongan khusus ke Pekanbaru untuk dukung tim kesayangan.

Baca juga: Fenerbahçe vs Alanyaspor: Prediksi, Berita Tim, dan Susunan Pemain

Secara keseluruhan, pertandingan ini menjanjikan hiburan sepak bola berkualitas. Dengan persiapan matang dari kedua kubu, hasil akhir sulit diprediksi, tapi yang pasti, duel PSPS vs PSMS akan meninggalkan cerita epik di Liga 2 2025/2026.

Penutup: Harapan Kemenangan dan Prospek ke Depan

Singkatnya, duel PSPS vs PSMS pada 20 September 2025 di Pekanbaru adalah kesempatan emas bagi kedua tim untuk raih kemenangan perdana usai kekalahan pembuka. PSMS bawa 21 pemain siap tempur, sementara PSPS andalkan dukungan kandang. Kutipan Kas Hartadi menggarisbawahi semangat: “Semoga pertandingan berjalan lancar.”

Ke depan, hasil laga ini bisa ubah dinamika Grup Utara. Jika PSMS menang, mereka berpotensi seri tak terkalahkan di tiga laga berikutnya. Sementara PSPS, kemenangan bakal perkuat posisi sebagai kuda hitam. Pantau terus update di media online untuk skor akhir dan reaksi pasca-pertandingan. Sepak bola Indonesia semakin seru!

jason alfaro

PSM Makassar vs Persija Jakarta: Polisi Gelar Pengamanan Ketat di Stadion Parepare

Polisi Sulawesi Selatan maksimalkan pengamanan untuk pertandingan PSM Makassar vs Persija Jakarta pekan keenam Super…

3 days

Copenhagen vs Leverkusen: Hjullmand Puji Grimaldo Setelah Gol Tendangan Bebas Spektakuler

Dalam pertandingan seru Copenhagen vs Leverkusen di babak penyisihan Liga Champions UEFA, Bayer Leverkusen meraih…

5 days

Fenerbahçe vs Alanyaspor: Prediksi, Berita Tim, dan Susunan Pemain

Prediksi pertandingan Fenerbahçe vs Alanyaspor, termasuk berita tim terbaru, susunan pemain, dan performa terkini di…

6 days

Klasemen Liga Champions 2025-2026: Tim Baru Union Saint-Gilloise Kuasai Puncak Sementara

Update klasemen Liga Champions 2025-2026 setelah pekan pembuka menunjukkan tim debutan Union Saint-Gilloise merebut posisi…

1 week

Juventus vs Dortmund: Duel Sengit di Fase Liga Liga Champions UEFA 2025/26

Saksikan Juventus vs Dortmund dalam laga krusial Liga Champions UEFA 2025/26. Analisis formasi, prediksi skor,…

1 week

Atlético Madrid vs Villarreal: Los Rojiblancos Menang 2-0 di Wanda Metropolitano

Atlético Madrid vs Villarreal di LaLiga 2025/2026 berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Los Rojiblancos. Gol…

2 weeks

This website uses cookies.