Barcelona batalkan tur pramusim ke Jepang setelah terjadi pelanggaran kontrak serius oleh promotor lokal. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak karena rencana tur telah diumumkan secara resmi beberapa bulan sebelumnya.
Keputusan drastis ini mengguncang rencana persiapan tim Catalunya yang dijadwalkan menghadapi Vissel Kobe dalam laga persahabatan akhir pekan ini. Namun demikian, manajemen Barcelona memastikan pembatalan tersebut merupakan langkah terpaksa untuk melindungi kepentingan klub.
Pelanggaran Serius Promotor Jadi Biang Keladi
Pihak Barcelona secara tegas mengungkapkan alasan di balik pembatalan mendadak ini. Melalui pernyataan resmi yang dirilis Kamis (24/7/2025), klub menegaskan adanya pelanggaran kontrak fundamental dari pihak promotor Jepang.
Berita lainnya: Bursa Transfer Musim Panas 2025 Liverpool Incar Rodrygo, Usai Borong Pemain Senilai Rp6 Triliun
Poin-poin krusial dari pernyataan Barcelona:
- Penangguhan partisipasi dalam pertandingan Minggu depan di Jepang bersifat final
- Pelanggaran kontrak oleh promotor dikategorikan sebagai “serius”
- Permintaan maaf disampaikan khusus kepada komunitas penggemar Jepang
- Penggemar Jepang disebut sebagai salah satu basis pendukung paling loyal di Asia
Keputusan ini tentu mengecewakan ribuan penggemar Barcelona di Jepang yang telah menantikan kedatangan tim idola mereka. Akan tetapi, klub memprioritaskan integritas profesional dalam setiap kerjasama komersial.
Korea Selatan Menjadi Harapan Terakhir
Meski menghadapi kemunduran di Jepang, Barcelona masih membuka peluang melanjutkan tur Asia melalui Korea Selatan. Dua pertandingan telah direncanakan dengan jadwal ketat dalam minggu pertama Agustus.
Agenda tur Korea Selatan yang masih berpeluang:
- Laga vs FC Seoul: 31 Juli 2025
- Pertandingan vs Daegu FC: 4 Agustus 2025
- Syarat utama: promotor Korea harus memenuhi seluruh kewajiban kontrak
- Keberangkatan bergantung pada verifikasi final dalam beberapa hari ke depan
Promotor Korea Selatan, D-Drive, menunjukkan komitmen tinggi dalam memastikan kelancaran acara. Perusahaan tersebut mengklaim telah menyelesaikan hampir seluruh persiapan operasional, mulai dari kedatangan pemain hingga acara pendukung.
Tantangan Berat untuk Era Hansi Flick
Pembatalan tur ini menciptakan tekanan tambahan bagi pelatih baru Barcelona, Hansi Flick, yang sedang merancang fondasi taktis untuk musim LaLiga 2025/2026. Laga pramusim memiliki nilai strategis tinggi dalam beberapa aspek:
Dampak pembatalan terhadap persiapan tim:
- Berkurangnya waktu untuk uji coba formasi dan strategi baru
- Hilangnya momentum untuk menjaga kebugaran optimal pemain
- Terganggunya rencana ekspansi basis penggemar di pasar Asia
- Potensi kerugian finansial dari pembatalan kontrak komersial
Namun demikian, jika tur Korea Selatan terlaksana, Barcelona akan mendapat kompensasi berharga. Kunjungan ini akan menjadi yang pertama bagi klub sejak 2010, membuka peluang reconnect dengan penggemar Korea yang telah lama menanti.
Komitmen Profesionalisme di Tengah Krisis
Sikap tegas Barcelona dalam menghadapi pelanggaran kontrak menunjukkan standar profesionalisme tinggi yang dipegang klub. Meski menghadapi kerugian finansial dan operasional, manajemen tetap memprioritaskan integritas bisnis.
Langkah selanjutnya bergantung pada evaluasi menyeluruh terhadap promotor Korea Selatan. Jika seluruh persyaratan terpenuhi, tur Asia masih berpeluang memberikan manfaat optimal bagi persiapan tim menuju musim kompetitif yang menantang.
Kesimpulan strategis dari insiden ini membuktikan bahwa Barcelona tetap berkomitmen pada standar profesional tertinggi, bahkan dalam situasi yang merugikan secara finansial dan operasional.